 |
| Foto: Action Work_Gavan - Joe Wu - Flickr - CC |
Untuk menyebut benda yang berukuran besar, seringkali kita mendengar atau membaca sebutan "segede gaban". Gaban adalah tokoh superhero dari Jepang yang memiliki robot tempur dengan ukuran yang sangat besar.
Sering main di Kaskus? Pernah dengar istilah "Gaban"? Biasanya istilah tersebut muncul dalam kalimat yang menggambarkan suatu objek yang sangat besar, misalnya seperti ini; "Wah, mobilnya segede gaban."
Lalu apa itu Gaban? Singkatnya, Gaban adalah nama superhero asal Jepang. Lebih lanjut, Gaban merupakan tokoh utama dalam serial TV bergenre Metal Heroes dengan judul Uchū Keiji Gyaban (Space Sheriff Gavan) yang pertama kali tayang di TV Asahi pada tahun 1982.
Kisah Gaban
Dikisahkan, planet Bumi sedang diserang oleh sebuah organisasi kriminal luar angkasa bernama Makuu, yang dipimpin oleh Don Horror. Sebagai anggota Kesatuan Polisi Galaksi, Gaban (yang berasal dari planet Bird) ditugaskan untuk melindungi planet Bumi. Dalam aksinya melawan pasukan Makku, Gaban dibantu oleh Mimi, putri dari Komandan Qom (ia menyampaikan pesan penting dari ayahnya untuk Gaban).
 |
| Retsu Ichijouji (Gaban) dan Mimi. Foto: Mthaicartoon |
Agar bisa melacak kemunculan Don Horror dan kroninya, Gaban menyamar sebagai Retsu Ichijouji dan bekerja pada sebuah perkumpulan kepemudaan di Jepang.
Pada setiap episodenya, Don Horror akan mengirim monster dan pasukannya ke Bumi untuk membuat kekacauan. Tugas Retsu Ichijouji adalah menghentikan kekacauan tersebut dengan berubah menjadi Gaban. Sebelumnya, Retsu Ichijouji akan melawan beberapa pasukan monster dalam wujud manusianya, namun ketika keadaan bertambah gawat (jumlah pasukan semakin banyak, monster utama muncul), ia akan berubah menjadi Gaban.
Saat berada di atas gedung, tebing, atau tempat-tempat ideal lainnya, Retsu Ichijouji akan berteriak "Jouchaku" dengan gerakan koreografi khas superhero dengan tangan mengarah ke atas. Tiba-tiba langit menjadi gelap lengkap dengan awan hitam dan petirnya, lalu muncullah Dolgiran, pesawat Gaban yang menembakkan butiran-butiran logam yang disebut Granium dari atas langit ke arah Retsu Ichijouji. Ia pun berubah menjadi Gaban, dengan armor logamnya yang mengkilat plus lampu warna-warni, siap bertempur melawan monster kiriman Don Horror.
 |
| Kenji Ohba (pemeran Gaban) dan Wakiko Kano (pemeran Mimi) pada perilisan DVD 30 Tahun Gaban (2012). Foto: Shaolanli |
Bila Anda lahir pada tahun 80-an, bisa jadi Gaban bukanlah suatu hal baru, namun bagi anak-anak 90-an (apalagi 2000-an), kemungkinan besar belum mengetahui apa itu Gaban.
Menurut situs Males Banget, Gaban beredar di Indonesia sekitar tahun 1985 dalam bentuk video betamax yang disewakan. Kehadiran kaset video betamax dari serial Gaban yang terbaru selalu ditunggu, karena pada waktu itu Gaban memang sangat populer (untuk kalangan tertentu ya).
Memperingati 30 tahun genre Metal Heroes, pada tahun 2012. Toei Company merilis film Space Sheriff Gavan: The Movie. Versi film Gaban mengambil setting cerita cukup berbeda dari serial televisinya. Dalam film ini, dikisahkan tentang 3 sahabat - Geki Jumonji, Itsuki Kawai , dan Toya Okuma - yang telah saling mengenal sejak kecil dan punya impian untuk pergi ke ruang angkasa.
 |
| Poster Space Sheriff Gavan: The Movie. Foto: Wikipedia |
Saat mereka dewasa, Geki dan Toya mendapatkan kesempatan untuk menjalankan misi ke Mars. Di tengah perjalanan ruang angkasa, muncul sebuah "worm hole" yang menghancurkan pesawat mereka. Keduanya terlempar dan terpisah di ruang angkasa. Beruntung Geki diselamatkan oleh Federasi Space Sheriff. Namun Toya justru tertangkap dan dijadikan bawahan Don Horror.
Geki kemudian dilatih oleh Retsu Ichijouji (Kenji Ohba), yang tidak lain adalah Space Sheriff Gaban pertama (versi televisi), lalu diangkat sebagai Space Sheriff dengan sebutan Gaban Type G. Bersama Space Sheriff yang lain - Gaban, Sharivan, dan Sheider - mereka berempat bertempur melawan New Mafia Makku, Don Horror, dan Toya.
Kenapa "segede gaban"?
Selanjutnya, kenapa Gaban sering diidentikkan dengan sesuatu yang besar? Sebenarnya, Gaban berukuran seperti manusia pada umumnya. Meski begitu, Gaban memiliki kendaraan yang memang pantas disebut "sangat besar".
Dolgiran, begitulah nama dari salah satu kendaraan yang dimiliki Gaban. Kendaraan tersebut berupa pesawat ruang angkasa yang sangat besar. Bagian bawah dari Dolgiran dapat berubah menjadi robot naga yang disebut Dol. Selain sebagai kendaraan tempur, Dolgiran juga berfungsi sebagai markas Gaban dan asistennya, Mimi.
Hipotesis pertama: Ungkapan "segede gaban" berasal dari besarnya kendaraan Gaban tersebut, bukan Gaban-nya yang gede, melainkan kendaraanya. Mungkin saja orang menyebut, "Mobilnya segede gaban", dengan maksud mobil tersebut dibandingkan dengan kendaraan milik Gaban, bukan dengan Gaban sendiri.
 |
| Patung Gaban di Dufan. |
Hipotesis kedua: Sekitar tahun '90-an, di taman rekreasi Dunia Fantasi Ancol sempat berdiri patung Gaban setinggi 11 meter. Begitu terkenalnya patung berukuran raksasa tersebut, orang pun mulai menganalogikan sesuatu yang besar dengan istilah "segede gaban". Seiring dengan berjalannya waktu, orang yang tidak tahu tentang Gaban, akan mengasumsikan bahwa Gaban adalah sesuatu yang besar, padahal Gaban hanya seukuran manusia biasa (orang Jepang pada umumnya).
BONUS
Gaban sempat muncul di film Warkop DKI (Dono, Kasino, Indro) yang berjudul Depan Bisa Belakang Bisa (1987). Iya, meskipun hanya parodi, Alm. Dono ternyata bisa berubah menjadi Gaban dengan cara membaca mantra; Gaban gabun goban gabun gaban... gabut 😄 Simak video berikut.
Fakta via Wikipedia | Males Banget | Kaskus