Selasa, 17 September 2013

Sebelum Lahir dan Setelah Mati

ayam daging, dan telurnya

Ayam adalah salah satu hewan yang dimakan manusia sebelum ia lahir (telurnya) dan setelah kematiannya (dagingnya).

Sebenarnya fakta di atas berasal dari sebuah ungkapan atau lelucon yang sering muncul secara lisan maupun tulis yang beredar sejak tahun 1910. Bentuk asli ungkapan tersebut adalah sebagai berikut; "The chicken is the only animal we eat before it’s born and after it’s dead”. Salah satu contoh penggunaan ungkapan tersebut dapat ditemukan pada sebuah majalah berjudul "San Joaquin Light and Power".

The Versatile Hen
Fuzzy Bo: “Talk about yer eagles all ye want to, but give me the good American hen first every time.”
Andy: “Yep, de hen’s a wonder.”
Fuzzy Bo: “Sure, it’s a wonder; ye can eat it before it’s born, an’ ye can eat it after it’s dead; nuthin’ on earth can beat that.”

February 1915, San Joaquin Light and Power Magazine (Fresno, CA), pg. 105, col. 2

Faktanya, tidak hanya ayam yang dimakan manusia sebelum lahir dan setelah kematiannya, bebek dan ikan adalah contoh hewan lain yang juga dimakan manusia sebelum lahir dan setelah mati. Ikan? Iya, pernah dengar makanan yang disebut kaviar (telur ikan)? Nah, oleh karena itu, ayam pada fagam di atas diubah menjadi "salah satu", bukan "satu-satunya"

Fakta via Barry Popik

Fakta4